Kolesom: Pertumbuhan, Produksi Pucuk, dan Kadar Metabolit dengan Pemupukan Organik

Samudrabiru – Buku ini merupakan hasil penelitian penulis dalam bidang pemupukan organik dengan judul Kolesom: Pertumbuhan, Produksi Pucuk,dan Kadar Metabolit dengan Pemupukan Organik. Bagian dari penelitian ini pernah diterbitkan di Jurnal Agronomi Indonesia dengan judul Shoot Productionand Metabolite Content of Waterleaf with Organic Fertilizing.

Kolesom (Talinum triangulare (Jacq.) Willd) merupakan tanaman obat yang dapat dikonsumsi pucuknya sebagai sayur. Pucuk kolesom mengandung beberapa senyawa bioaktif yang bermanfaat untuk kesehatan sehingga kolesom dapat digolongkan sebagai sayuran fungsional.

Kajian dalam buku ini bertujuan untuk menganalisis pertumbuhan, produksi, dan kadar metabolit pucuk kolesom pada musim tanam pertama dan kedua dengan pemupukan organik dan residunya yang dipanen secara berulang.

Adapun penelitiannya dilaksanakan di Kebun Percobaan Leuwikopo Darmaga Bogor dan Laboratorium Plant Analysis and Chromatography Departemen Agronomi dan Hortikultura IPB pada Bulan November 2012 – Mei 2013.

Terdapat tiga jenis pupuk organik yang digunakan yaitu pupuk kandang (PK), rock phosphate (RP) dan abu sekam (AS) yang dikombinasikan menjadi empat kombinasi perlakuan yaitu PK +RP, PK +AS, RP +AS, dan PK +RP +AS dengan satu perlakuan kontrol (tanpa pemupukan). 

Perlakuan disusun dengan menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) dengan tiga ulangan. Musim tanam ke-dua terdapat dua percobaan yaitu
penambahan kembali pupuk organik dengan dosis dan kombinasi yang sama dengan musim tanam pertama kemudian set berikutnya adalah residu pupuk organik musim tanam pertama.

Hasil penelitian pada musim tanam pertama yaitu kombinasi pupuk organik tidak memberikan pengaruh nyata terhadap pertumbuhan, produksi, dan kadar vitamin C, flavonoid, serta aktivitas POD. Terdapat korelasi positif antara kadar flavonoid dan kadar vitamin C pada tajuk dan kadar senyawa tersebut berkorelasi negatif dengan kadar K jaringan tanaman. 

Penurunan curah hujan pada panen ke-dua meningkatkan kadar vitamin C dan aktivitas POD sedangkan kadar flavonoid menurun. Hal tersebut disebabkan persaingan prekursor pada biosintesis flavonoid dengan biosintesis lignin yang dikatalisis oleh enzim POD. 

Penambahan pupuk organik lengkap di musim tanam ke-dua dapat meningkatkan pertumbuhan, produksi, dan kadar metabolit pucuk kolesom dibandingkan dengan perlakuan kontrol sedangkan pada percobaan residu pupuk organik secara umum tidak terdapat perbedaan nyata antara kelompok residu dengan perlakuan kontrol. 

Tidak terdapat perbedaan yang nyata antara kelompok residu dengan penambahan pupuk organik di musim tanam kedua. Pertumbuhan dan produksi pucuk kolesom di musim tanam kedua lebih rendah dibandingkan dengan musim tanam pertama karena curah hujan yang relatif lebih rendah sehingga pertumbuhan kolesom lebih terhambat. 

Demikian juga terdapat perbedaan kadar senyawa metabolit pucuk kolesom antara musim tanam pertama dengan musim tanam ke-dua. Kadar vitamin C di musim tanam pertama lebih tinggi dibandingkan musim tanam kedua, sebaliknya kadar flavonoid lebih tinggi di musim tanam kedua.

Akhirnya, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ibu Prof Dr Ir Sandra Arifin Aziz, MS dan Ibu Prof Dr Ir Nuri Andarwulan, MSi, Bapak Prof Dr Ir Munif Ghulamahdi, MS dan Ibu Dr Ir Maya Melati, MS, MSc yang telah banyak memberikan banyak masukan atas terbitnya buku ini. Tidak lupa juga kepada pihak penerbit Samudra Biru atas kesediaannya menerbitkan naskah ini. 

Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada SEAFAST Center IPB atas sebagian biaya penelitian melalui Tropical Plant Curriculum Project. Ungkapan terima kasih juga disampaikan kepada Ibunda dan istri tercinta Halimatus Sakdiyah dan Litta Lestarina atas segala doa dan kasih sayangnya. Semoga karya ilmiah ini bermanfaat. (Ismail Saleh dalam pengantar bukunya)

Judul Buku : Kolesom: Pertumbuhan, Produksi Pucuk, dan Kadar Metabolit dengan Pemupukan Organik
Penulis : Ismail Saleh, S.P., M.Si
Penerbit : Samudra Biru
Cetakan : I Mei 2017
Dimensi : xx + 106 hlm, 14,8 x 21 cm
Harga : Rp