Buku Ajar Embeded

Samudrabiru – Sistem tertanam adalah sebuah sistem dan aplikasi yang terdiri dari minimal sebuah Central Processing Unit (CPU) yang secara umum dapat diprogram, berukuran kecil (microcontroller, microprocessor, digital chip signal processor) yang digunakan oleh oleh manusia tanpa manusia menyadari keberadaan dari sistem tersebut. 

Sistem Embeded dapat didefinisikan juga sebagai peralatan elektronis berbasis komputer yang berukuran kecil dalam bentuk chip memiliki CPU sebagai centrall processing pengolahan data memberikan kemudahan dalam pengoperasian serta meningkatkan fungsi dinamis dan otomatis sistem.

Embedded System atau sistem tertanam juga merupakan merupakan sistem komputer khusus yang dirancang untuk menjalankan tugas-tugas tertentu. Sistem ini menjadi bagian dari keseluruhan sistem yang terdiri atas mekanik dan perangkat keras lainnya. Bidang embedded system mencakup penguasaan perangkat keras (hardware). 

Sistem embedded juga merupakan rangkaian eletronika digital sebagian dari sebuah sistem yang lebih besar tetapi bukan berupa sistem eletronika. Kata “embedded’ berarti tidak dapat berdiri sendiri dan berbeda dengan sistem digital yang di desain untuk “general purpose”. Embedded system biasanya diimplementasikan menggunakan mikrokontroler dan dapat memberikan respon secara real time sehingga banyak digunakan pada peralatan-peralatan digital.

Embedded system dikendalikan oleh Digital Signal Processor (DSP) atau mikrokontroler yang didedikasikan untuk menangani dan menyelesaikan tugas-tugas tertentu. Beberapa Embedded System yang dapat ditemui dalam kehidupan sehari-hari, misalnya pada Sistem Pemroresan signal (Real time video, DVD Player, peralatan kesehatan), Distributed control (Networking routers, switches, firewall, mass transit systems, elevators dan pada “Small” systems (Mobile phones, pagers, toys, smartcard, MP3 Players, PDA, kamera digital, sensors).

Michael Barr (2007), mengatakan bahwa pada umumnya sistem embedded tidak didefinisikan secara kaku sebagaimana kebanyakan sistem yang memiliki beberapa unsur programabilitas. Misalnya laptop yang terdiri dari berbagai elemen seperti sistem operasi dan mikroprosesor yang diambil dan dihubungkan antar satu peripheral dengan peripheral yang lain. 

Selain itu sistem yang tidak mengekspos programabilitas sebagai fitur utama yang umumnya perlu, untuk mendukung pembaruan perangkat lunak. Pada kontinum dari tujuan umum menjadi tertanam, sistem aplikasi besar akan memiliki sub komponen pada titik-titik jika sistem secara keseluruhan dirancang untuk melakukan satu atau beberapa fungsi khusus, dengan demikian sesuai dengan demikian sesuai dengan panggilan tertanam.

Buku ini terdiri dari bagian teori dan bagian praktikum yang mudah dimengerti dan dipahami oleh mahasiswa/siapa saja yang sedang belajar Embeded atau yang sedang mengambil Mata Kuliah Embeded. Dari sisi tata bahasa, buku ini cukup mudah untuk dimengerti dan dipahami karena menggunakan kata-kata yang sederhana dan tentunya dalam bentuk Bahasa Indonesia. 

Materi-materinya pun diambil dari berbagai sumber/referensi, baik buku text, modul, jurnal, prosiding, web maupun dari referensi-referensi lain yang menampilkan materi-materi yang dijadikan buku ini. Buku ini juga dilengkapi dengan Rencana Pembelajaran sehingga lebih memudahkan pengajar dalam menerapkan perkuliahan dan mahasiswa dalam belajar/mempersiapkan praktikum atau tes.