PERNIKAHANKU BISA BAHAGIA
Buku ini memuat kajian mendalam mengenai pendidikan anak, keluarga, dan masyarakat; ekologi, sosialisasi, dan perkembangan; peran keluarga; peran pengasuhan/parenting; peran pengasuhan anak nonparental; peran sekolah; peran guru; peran kelompok sejawat; peran media massa; peran komunitas; nilai, sikap, motif-atribusi, dan harga diri, ragam perilaku sosial, serta tripusat pendidikan.
Sinergitas Pendidikan Keluarga, Sekolah, dan Masyarakat
Sahabat tercinta, para wanita, istri, bunda, di seluruh belahan dunia, mohon izin menyapa di buku sederhana ini. Buku tanda cinta saya kepada diri dan sesama yang berjuang untuk menggapai Pernikahan Bahagia. Saya memahami perjuangan sahabat dan melalui buku ini saya berupaya menjalankan amanah saat Allah memberikan rezeki berupa beberapa pengalaman dan ilmu tentang pernikahan.
Buku ini saya susun untuk sahabat wanita para istri, sedangkan untuk sahabat pria para suami semoga ke depan saya bisa mendukung suami saya untuk menuliskan pengalaman beliau. Walaupun begitu, bila ada sahabat ayah atau suami yang mau membaca disilakan. Kita mulai bahas ya…
Percayakah Bunda, bahwa segala sesuatu itu ada ilmunya? Misalnya, menerbangkan pesawat ada ilmunya, memperbaiki mobil ada sekolah otomotif, membuat gedung ada kuliah teknik sipil, arsitektur, dan lain sebagainya. Ilmu pengetahuan berisi berbagai pemahaman yang membuat seseorang bisa
melakukan sesuatu dengan benar, lebih mudah dan lebih bagus.
Bayangkan jika sesuatu dikerjakan tanpa sebuah dasar keilmuan. Misalnya seseorang mencoba membuat rumah sendiri tanpa ikut sekolah ataupun kursus menjadi tukang! Kira-kira bagaimanakah hasil rumah yang dibangun tersebut? Akankan rumah tersebut kuat untuk melindungi penghuninya?
Apakah rumah akan tampak bagus dan cantik? Sepertinya hasilnya entah seperti apa. Hasil yang didapat akan jauh dari optimal, selain itu akan ada biaya-biaya tambahan karena kesalahan-kesalahan konstruksi, dan lain-lain. Inilah akibat sesuatu dikerjakan tanpa ilmu.
Contoh lainnya jika ada seseorang yang ingin mencoba menjahit baju, tapi ia tidak pernah belajar sedikitpun mengenai ilmu menjahit, hanya menggunakan ilmu kira-kira dan coba-coba. Akankah ia berhasil? Jawabannya, mungkin saja berhasil, jika beruntung, diberikan inspirasi ide yang
pas. Tetapi, hasil dari coba-coba sebagian besar adalah gagal.
Mengapa? Karena ada ilmu tentang membuat pola, kemudian latihan membuat polanya, ilmu tentang kain, tentang cara menyusun pola kain, tentang mesin jahit, tentang benang, tentang memasang kancing, memasang ristleting, dan sebagainya. Apakah mungkin seseorang yang tidak pernah
belajar tentang ilmu menjahit bisa menghasilkan pakaian yang bagus? Sunnatullah-nya hampir mustahil kecuali atas izin Allah.
Dapatkan Bukunya Sekarang Juga!
DAFTAR ISI
Spesifikasi Buku
Cetakan I, Noveb 2024; 362 hlm, ukuran 14 x 20 cm, kertas isi HVS hitam putih, kertas cover ivory 230 gram full colour, jilid lem panas (soft cover) dan shrink bungkus plastik.
Harga Buku
Sebelum melakukan pembayaran, cek ketersediaan stock kepada admin. Jika buku out of stock pengiriman membutuhkan waktu – 3 hari setelah pembayaran.
Rp 150.000