DASAR-DASAR PERPUSTAKAAN

Sebuah buku yang diilhami konsep penerapan perpustakaan di negara maju seperti Amerika dan Eropa. Diuraikan dengan kata-kata yang sederhana dan mudah dipahami pembaca!

Sejarah

Istilah perpustakaan sudah dikenal sejak zaman dahulu yaitu di mulai dari tahun 2600 SM–800SM. Perpustakaan pertama diketahui dari arsip-arsip bentuk tulisan paling awal berupa tablet tanah liat dalam tulisan paku yang ditemukan di Sumeria yang berasal dari tahun 2600 SM. Arsip tersebut menjadi tanda awal mula perpustakaan sekaligus sebagai tanda akhir zaman pra sejarah dan awal zaman sejarah. Bukti perpustakaan yang lain ditemukan di Nippur sekitar tahun 1900 SM dan di Nineveh sekitar 700 SM yang menunjukan sistem klasifikasi perpustakaan. 

Perpustakaan lebih tua dari buku yang kita lihat sekarang ini. Bahkan keberadaan perpustakaan dibilang lebih tua dari kertas dan juga lebih tua dari cetakan lainnya, seperti: gulungan, papyrus, dan tablet tanah liat yang muncul pada peradaban zaman Mesopotamia dan Mesir.

Hal tersebut menjadi bukti keberadaan perpustakaan yang sudah berlangsung sangat lama. Hanya saja yang dimaksud istilah perpustakaan pada zaman tersebut tentu saja berbeda dengan istilah perpustakaan pada zaman sekarang. Pada zaman dahulu, setiap ada kumpulan buku, perkamen maka itu bisa disebut perpustakaan. Namun seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi istilah tersebut juga berubah sejalan dengan perkembangan zaman yang ada.

Di Indonesia

Di Indonesia sendiri, perpustakaan tergolong masih muda dibandingkan dengan negara-negara lain di dunia, seperti Eropa. Perpustakaan di Indonesia mulai dikenal saat masa kerajaan Majapahit. Pada masa itu, perpustakaan dimiliki kerajaan dan penggunaannya terbatas hanya untuk kalangan kerajaan. Koleksi yang ada merupakan hasil tulisan para pujangga pada masa tersebut. Tulisan dalam koleksi tersebut ditulis pada daun lontar, batu, bambu, kulit binatang dan kulit kayu. Koleksi tersebut sebagian besar memuat doa, sejarah silsilah keluarga kerajaan, kebiasaan dan kebudayaan mereka serta kepercayaan yang mereka anut. Koleksi tersebut ditulis dalam bahasa Sansekerta dan huruf Pallawa.

Seiring berjalannya waktu perpustakaan juga berkembang mengikuti perkembangan masyarakatnya, misalnya pada masa zaman kerajaan Sriwijaya yang saat itu menganut Budha. Hal tersebut juga membuat perubahan pada perpustakaan dalam jenis koleksinya dimana koleksi perpustakaan saat itu sebagian besar berisi tentang ajaran agama budha. Koleksi perpustakaan masih bisa kita jumpai sampai sekarang di Perpustakaan Nasional Republik Indonesia di Jakarta dan beberapa perpustakaan lain di Indonesia.

Perpustakaan

Istilah perpustakaan berbeda pada setiap orang. Hal tersebut tergantung di mana orang tersebut berdiri saat mereka mendefinisikannya. Untuk sebagian orang, perpustakaan merupakan sebuah bangunan tempat buku-buku disimpan dengan aman dan dijaga oleh penjaga yang tegas yaitu pustakawan. Bagi sebagian yang lain perpustakaan adalah tempat membacadan belajar.

Siswa menjadikan perpustakaan sebagai tempat kedua mereka untuk membaca buku pelajaran dan membuat catatan setelah selesai belajar di kelas. Hanya sebagian orang saja yang memahami perpustakaan sebagai sebuah organisasi sumber daya organisasi yang bisa digunakan oleh mereka. Hal tersebut mendasari dan menjadi pembenaran atas berbagai perbedaan definisi perpustakaan oleh orang yang berbeda.

Definisi

Oleh karena itu, saat ini terdapat banyak pengertian perpustakaan berdasarkan pendapat para ahli dan atau lembaga. Pengertian-pengertian tersebut memberikan pemahaman kepada kita mengenai apa itu perpustakaan?

Saat ini, kata perpustakaan terlihat sudah banyak digunakan dalam berbagai aspek yang berbeda dari sebelumnya. Pemakaian kata tersebut dimulai dari sebuah gedung sampai pada perpustakaan digital. Bagian ini akan membahas tentang beberapa pengertian perpustakaan.

Perpustakaan dalam konteks tradisional diartikan sebagai kumpulan buku. Secara terminologi perpustakaan berasal dari bahasa Perancis librairie dan bahasa Latin liber yang berarti buku. Dalam bahasa Latin dan Yunani, gagasan bookcaseatau rak buku dikenal dengan istilah Bibliotheca dan Bibliothēkē. Penulisan dalam bahasa Yunani yaitu βιβλιοθήκη. Pada masa sekarang definisi perpustakaan lebih bervariasi tidak hanya sekadar kumpulan buku.

 

(Amma Naningrum dalam bukunya)

Dapatkan Bukunya Sekarang Juga!

DAFTAR ISI

Bab 1

Pengertian Perpustakaan

Bab 2

Tujuan dan Manfaat Perpustakaan (Tujuan Perpustakaan, Manfaat Perpustakaan)

Bab 3

Jenis-jenis Perpustakaan (Jenis perpustakaan berdasarkan lokasi dan layanan yang diberikan, jenis perpustakaan berdasarkan koleksi perpustakaannya,)

Bab 4

Koleksi Perpustakaan ( definisi koleksi perpustakaan, jenis koleksi perpustakaan, kriteria koleksi perpustakaan)

Bab 5

Layanan Perpustakaan (definisi layanan perpustakaan, tujuan layanan perpustakaan, sistem layanan perpustakaan, jenis layanan perpustakaan)

Bab 6

Pustakawan(Definisi pustakawan, kompetensi pustakawan, asosiasi pustakawan)

Spesifikasi Buku

Cetakan I November 2020; xii + 172 hlm, ukuran 15,5 x 23 cm, kertas isi HVS 70 gram hitam putih, kertas cover ivory 230 gram full colour, jilid lem panas (soft cover) dan shrink bungkus plastik.

Harga Buku

Sistem penjualan buku ini adalah print on demand. Buku hanya akan dicetak ketika ada pemesanan. Butuh waktu +- 3 hari setelah pembayaran. Harga belum termasuk ongkos kirim

Rp120.000

Rp95.900

Tentang Penulis

Amma Naningrum

Pustakawan di Balai Penelitian dan Pengembangan Teknologi Pengelolaan DAS (BPPTPDAS). Menempuh pendidikan tinggi di Universitas Padjadjaran, Bandung, Jawa Barat. Kemudian melanjutkan pendidikan di Oslo and Akershus University College of Applied Sciences, Norwegia, Tallinn University, Estonia dan Parma University, Italia. Karya ini merupakan karya kedua penulis.