BELAJAR & PEMBELAJARAN (Teori dan Implementasi)

Sebuah buku yang membahas secara tuntas bagaimana menghasilkan sumberdaya manusia yang matang di era digital.

Pendidikan di Era Digital

Di era digital yang serba modern menuntut setiap negara untuk menghasilkan sumber daya manusia dengan kesiapan yang lebih matang dalam segala hal khususnya di Perguruan Tinggi baik secara teoritik maupun implementasinya. 

Dari segi pendidikan yaitu salah satu bidang yang sangat berpengaruh untuk mempersiapkan sumber daya manusia yang dibutuhkan untuk menghadapi tuntutan zaman. Namun, mendidik anak sejak dini hingga menjadi individu yang berkualitas, dan mempertahankan kualitas tersebut bukan hal yang mudah.

Perlu proses yang panjang untuk membentuk individu yang mampu mengikuti alur era digital. Untuk mewujudkan hal tersebut, tentu individu harus melakukan suatu proses yang disebut belajar.

Dalam dunia pendidikan khususnya di Perguruan Tinggi, belajar merupakan kata kunci yang paling penting. Jika tidak ada belajar maka tidak akan ada pendidikan dan di dalam pendidikan akan terjadi suatu pembelajaran yang akan membentuk individu yang berkualitas.

Sebab belajar merupakan modifikasi atau memperteguh kelakuan melalui pengalaman belajar bukan suatu hasil melainkan proses yang bertujuan berbagai pengalaman, proses melihat, mengamati, dan memahami sesuatu yang dipelajari.

Selain itu pembelajaran merupakan suatu kombinasi yang tersusun meliputi unsur manusiawi, material, fasilitas, perlengkapan prosedur yang saling mempengaruhi dalam mencapai tujuan pembelajaran di Perguruan Tinggi khususnya di Program Studi.

Konsep Pembelajaran

Pembelajaran adalah suatu proses yang mengandung serentetan perbuatan dosen dan mahasiswa atas dasar hubungan timbal balik yang berlangsung dalam situasi edukatif untuk mencapai tujuan tertentu.

Dalam pembelajaran terdapat sejumlah tujuan yang hendak dicapai. Pembelajaran dalam hal ini merupakan suatu kumpulan yang terdiri dari komponen-komponen pembelajaran yang saling berinteraksi, berintegrasi satu sama lainnya. Oleh karenanya jika salah satu komponen tidak dapat terinteraksi, maka proses dalam pembelajaran akan menghadapi banyak kendala yang mengaburkan pencapaian tujuan pembelajaran.

Istilah “pembelajaran” sama dengan “instruction atau “pengajaran”. Pengajaran mempunyai arti cara mengajar atau mengajarkan. (Purwadinata, 1967, hal 22). Dengan demikian pengajaran diartikan sama dengan perbuatan belajar (mahasiswa) dan Mengajar (dosen).

Kegiatan belajar mengajar adalah satu kesatuan dari dua kegiatan yang searah. Kegiatan belajar adalah kegiatan primer, sedangkan mengajar adalah kegiatan sekunder yang dimaksudkan agar terjadi kegiatan secara optimal.

Proses Interaksi

Berangkat dari pengertian tersebut, maka dapat dipahami bahwa pembelajaran membutuhkan hubungan dialogis yang sungguh-sungguh antara dosen dan mahasiswa, dimana penekanannya adalah pada proses pembelajaran oleh peserta didik (student of learning), dan bukan pengajaran oleh dosen (teacher of teaching) (Suryosubroto, 1997: 34).

Konsep seperti ini membawa konsekuensi kepada fokus pembelajaran yang lebih ditekankan pada keaktifan peserta didik sehingga proses yang terjadi dapat menjelaskan sejauh mana tujuan-tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan dapat dicapai oleh peserta didik. Keaktifan peserta didik ini tidak hanya dituntut secara fisik saja, tetapi juga dari segi kejiwaan.

Apabila hanya fisik peserta didik saja yang aktif, tetapi pikiran dan mentalnya kurang aktif, maka kemungkinan besar tujuan pembelajaran tidak tercapai. Ini sama halnya dengan peserta didik tidak belajar, karena peserta didik tidak merasakan perubahan di dalam dirinya (Fathurrohman & Sutikno, 2007: 9).

Pembelajaran pada hakekatnya adalah proses interaksi antara peserta didik dengan lingkungan, sehingga terjadi perubahan perilaku kearah yang lebih baik. Dan tugas pengajar adalah mengkoordinasikan lingkungan agar menunjang terjadinya perubahan perilaku bagi peserta didik. Pembelajaran juga dapat diartikan sebagai usaha sadar pendidik untuk membantu peserta didik agar mereka dapat belajar sesuai dengan kebutuhan dan minatnya.

Disini pendidik berperan sebagai fasilitator yang menyediakan fasilitas dan menciptakan situasi yang mendukung peningkatan kemampuan belajar peserta didik.

(Pengantar  Penulis dalam bukunya)

Dapatkan Bukunya Sekarang Juga!

DAFTAR ISI

Bab 1

Pendahuluan (Pengantar, penyajian materi, deskripsi singkat materi, manfaat materi, peta konsep perkuliahan)

Bab 2

Hakikat Belajar dan Pembelajaran (Hakikat belajar, hakikat pembelajaran, tujuan belajar dan pembelajaran, ciri-ciri belajar dan pembelajaran, pembelajaran di perguruan tinggi)

Bab 3

Prinsip Belajar dan Pembelajaran (Prinsip-prinsip belajar, prinsip-prinsip pembelajaran, implikasi prinsip belajar dan pembelajaran bagi mahasiswa/ peserta didik, implikasi prinsip-prinsip belajar dan pembelajaran bagi Dosen/Guru)

Bab 4

Komponen-komponen Pembelajaran (Tujuan pembelajaran, materi pembelajaran, metode, alat, sumber belajar, evaluasi)

Bab 5

Teori-teori Belajar dan Pembelajaran (Teori deskriptif dan perspektif, teori belajar kognitivistik, teori belajar humanistik, teori belajar konstruktivistik)

Bab 6

Interaksi Sosial dan Motivasi Belajar (Interaksi sosial, interaksi pengajar dan peserta didik, pengertian motivasi, jenis dan sumber motivasi, peran motivasi dalam belajar dan pembelajaran, unsur-unsur yang mempengaruhi motivasi belajar, upaya-upaya memotivasi dalam belajar)

Bab 7

Pendekatan Pembelajaran (Pendekatan, strategi, dan metode, jenis-jenis metode pembelajaran dan penerapannya, pengorganisasian peserta didik/mahasiswa, pendekatan quantum teaching, pendekatan multiple integences, pendekatan e-learning, pendekatan belajar aktif (active learning), pendekatan kontekstual, pendekatan belajar berbasis sekolah, pendekatan belajar kooperatif)

Bab 8

Model dan Metode Pembelajaran (Pengertian model, model pembelajaran, pengertian metode, metode pembelajaran)

Bab 9

Sumber Belajar dan Media Pembelajaran (Sumber belajar, macam-macam sumber belajar, media pembelajaran, macam-macam media pembelajaran, pemetaan antara sumber belajar, media dan alat peraga, pemilihan dan pemberdayaan sumber belajar, media dan alat peraga)

Bab 10

Kurikulum Pendidikan (Pengertian kurikulum, komponen kurikulum, prinsip kurikulum, fungsi kurikulum, peranan kurikulum, macam-macam kurikulum, tujuan kurikulum, manfaat kurikulum)

Bab 11

Kondisi Masalah Belajar dan Pembelajaran (Pengertian masalah, jenis-jenis masalah belajar, faktor-faktor penyebab timbulnya masalah belajar, faktor-faktor penyebab munculnya masalah-masalah dan pembelajaran, masalah-masalah dalam pembelajaran, upaya pengentasan masalah belajar, upaya mengatasi masalah-masalah dalam pembelajaran)

Bab 12

Konsep Dasar Evaluasi Belajar dan Pembelajaran (Pengertian, kedudukan dan syarat-syarat umum evaluasi, fungsi, tujuan dan sasaran evaluasi hasil belajar, prosedur evaluasi hasil belajar, fungsi, tujuan dan sasaran evaluasi pembelajaran, prosedur evaluasi pembelajaran)

Bab 13

Implementasi Hasil Penelitian (Pendahuluan, tinjauan pustaka, metode penelitian, hasil penelitian, kesimpulan)

Spesifikasi Buku

Cetakan I November 2020; x + 308 hlm, ukuran 16 x 24 cm, kertas isi hvs 70 gram hitam putih, kertas cover ivory 230 gram full colour, jilid lem panas (soft cover) dan shrink bungkus plastik.

Harga Buku

Sistem penjualan buku ini adalah print on demand. Buku hanya akan dicetak ketika ada pemesanan. Butuh waktu +- 3 hari setelah pembayaran. Harga belum termasuk ongkos kirim

Rp120.000

Rp95.900

Tentang Penulis

Akhiruddin,

Penulis pernah menempuh Pendidikan (S1), di Jurusan Pendidikan Sosiologi Fakultas FKIP Universitas Muhammadiyah Makassar (2011), Magister Pendidikan (S2) Pada Jurusan Pendidikan IPS Kekhususan Pendidikan Sosiologi Universitas Negeri Makassar (2014). Mulai Tahun 2014 hingga sekarang Penulis menjadi Dosen Tetap Yayasan (DTY) Pendidikan Islam Mega Rezky Makassar di Program Studi Sarjana Pendidikan Sosiologi (homebase) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Megarezky (UNIMERZ)

Tentang Penulis

Sujarwo

Pernah menempuh pendidikan di Universitas Muhammadiyah Makassar (2003 – 2008). Kemudian penulis mendaftarkan studinya dan diterima di Program Pascasarjana di Universitas Negeri Makassar pada 2009-2011 di prodi pendidikan Bahasa Inggris. Penulis memiliki pengalaman mengajar di beberapa tempat seperti mengajar Bahasa Inggris di LPKN Gowa, Mengajar di Program PIKIH di Universitas Islam Negeri Makassar (UIN) Alauddin. Sekarang penulis Mengajar di Universitas Megarezky sejak 2012. Kemudian memiliki homebase di Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris STKIP Mega Rezky.

Tentang Penulis

Haryanto Atmowardoyo

adalah seorang Profesor pada program studi pendidikan Bahasa Inggris Universitas Negeri Makassar. Menempuh pendidikan S1 nya di IKIP Ujung Pandang, S2 di IKIP Malang, dan menyelesaikan S3 di IKIP Jakarta. Beliau ikut Academic research program mulai September 2009 sampai January 2010 di Ohio State University, Columbus, Ohio USA. Telah mempersentasikan beberapa karyanya pada konferensi Internasional, seperti: Kesalahan Tatabahasa pada Pembelajaran Menulis Bahasa Asing pada Pelajar Indonesia (Jakarta, Konferensi Tahunan, Universitas Atmajaya), Metode Penelitian pada pembelajaran TEFL untuk Jurnal Internasional (Hanoi, Vietnam, Konferensi kedelapan ASIA TEFL, dan Penelitian Kualitatif pada Pembelajaran TEFL, (Makassar, Konferensi ICCOLE).

Tentang Penulis

Nurhikmah

meraih gelar sarjana diprogram studi kurikulum dan teknologi pendidikan fakultas ilmu pendidikan Institut Keguruan dan Imu Pendidikan Ujungpandang, meraih gelar magister di program studi Sosiologi program pascasarjana Universitas Hasanuddin. Sejak tahun 2003 mengabdikan diri di UNM dan menjadi menjadi dosen tetap di prodi teknologi pendidikan S1 FIP UNM pada tahun 2006. Ditahun yang sama melanjutkan pendidikan di program pascasarjana Universitas Negeri Malang Program Studi Teknologi Pembelajaran.