Renewable Energy Oli Bekas sebagai Bahan Bakar

Sebuah buku yang memberikan alternatif bahan bakar yang dapat diperbarui. Penting dibaca untuk mengawal isu energi terbarukan.

Mengapa Perlu Energi Terbarukan?

Renewable Energy (energi terbarukan) dari sumber alami bersifat intrinsik bagi lingkungan dan karena itu tidak menyebabkan polusi kimia atau radioaktif dan tidak meningkatkan konsentrasi CO2 di atmosfer. Hal ini sangat kontras dengan bahan bakar fosil dan tenaga nuklir, yang menimbulkan biaya eksternal berupa polusi, pembuangan limbah dan keamanan, dan untuk bahan bakar fosil, perubahan iklim. 

Oleh karena itu, nilai ekonomi dari energi terbarukan secara signifikan ditingkatkan oleh manfaat dari biaya eksternal yang rendah ini, yang harus diperhitungkan dalam harga dan pajak pasokan energi komersial.

Pemakaian energi yang semakin tinggi terutama bahan fosil menyebabkan persediaan semakin menipis. Transportasi merupakan kebutuhan tertinggi dalam penggunaan bahan bakar minyak. Disamping itu kenderaan bermotor sebagai transportasi menggunakan oli atau pelumas untuk merawat mesin, yang perlu diganti dalam periodik tertentu sehingga mesin tidak aus. 

Pelumas/oli bekas tadi termasuk limbah dalam golongan bahan berbahaya dan beracun (B3) yang memberikan efek yang berbahaya dan merusak lingkungan. Minyak pelumas/oli bekas tercampur dengan bahan bakar, seperti solar, biodiesel dan bensin.

Meskipun banyak penelitian telah menunjukkan bahwa minyak pelumas memberikan kontribusi yang signifikan terhadap aerosol organik, sedikit penelitian hingga saat ini telah menjelaskan dan mengukur perubahan pada pelumas kendaraan yang bersirkulasi di bawah kondisi keras yang berdekatan dengan suhu tinggi silinder mesin yang dapat memicu dekomposisi dan timbal. 

Hal ini berpengaruh terhadap peningkatan emisi, yang pada gilirannya menyebabkan pembentukan aerosol organik. Analisis kimia yang komprehensif diperlukan untuk memenuhi nilai diagnostik dari pengenalan sumber dan menginterpretasikan profil dalam melacak sumber minyak, yang sangat penting untuk evaluasi sumber pembagian hidrokarbon di daerah lalu lintas padat. 

Untuk itu perlu dilakukan solusi untuk menanganinya, salah satu dengan proses mendaur ulang dan mengubah fungsinya menjadi bahan lain yang bermanfaat. Dalam buku ini ditunjukkan dengan cara mengubah oli bekas menjadi bahan bakar untuk pengeringan gabah. 

Dalam praktiknya dilakukan dengan proses penyaringan dan penambahan asam yang tujuannya untuk menghilangkan logam-logam dan zat-zat pengotor lainnya. Ringkasnya banyak hasil positif yang bernilai manfaat ditunjukkan dalam buku ini. Sehingga buku ini sangat bermanfaat untuk bidang energi terbarukan. Selamat membaca!

Dapatkan Bukunya Sekarang Juga!

DAFTAR ISI

Daftar Isi 1
Daftar Isi 2

Spesifikasi Buku

Cetakan I Desember 2022; 122 hlm, ukuran 15,5 x 23 cm, kertas isi HVS 70 gram hitam putih, kertas cover ivory 230 gram full colour, jilid lem panas (soft cover) dan shrink bungkus plastik.

Harga Buku

Sebelum melakukan pembayaran, cek ketersediaan stock kepada admin. Jika buku out of stock pengiriman membutuhkan waktu – 3 hari setelah pembayaran.

Rp125.000

Rp92.000

Tentang Penulis

Dr. Lelya Hilda, M.Si., dkk

Peneliti bidang energi terbarukan