PERJALANAN PANJANG MANUSIA MENEMUKAN KEBENARAN ISLAM
Buku ini mengupas sejarah manusia dalam menemukan dan memahami Islam sebagai agama yang sempurna. serta, memberikan penjelasan mulai dari ajaran agama-agama sebelum Rasulullah diutus, sejarah dakwah Islam dari zaman Rasul hingga penyebarannya di Nusantara, hingga tantangan yang dihadapi umat Islam seperti Perang Salib dan munculnya berbagai aliran dalam Islam.

Manusia Mencari Kebenaran
Keinginan untuk mengetahui bagaimana kita manusia ini sampai memiliki pandangan tentang apa itu agama, dan kenapa kita selaku manusia harus menganutnya. Kenapa dikalangan manusia itu sendiri terdapat perbedaan dalam menganut agama, bahkan ada juga yang tidak beragama. Bahkan bila telah beragama terkadang terjadi perselisihan karena adanya perbedaan pandangan yang cukup tajam tentang ajaran agama
itu sendiri.
Agama adalah satu Pandangan hidup manusia untuk di miliki, sebab agama mengajarkan berbagai perbuatan baik yang tidak bertentangan dengan akal, bahkan menjadi standar sebuah kebaikan, agama bersifat logis sejalan dengan perkembangan pengetahuan manusia. Sebuah faham agama sejak awal memang di jelaskan oleh seorang manusia yang bergelar Nabi atau Rasul.
Nabi atau Rasul inilah yang mendapatkan wahyu dari Tuhannya untuk mengajak, mengenalkan adanya peraturan dari Tuhan yang Maha Kuasa serta memperkenalkan siapa nama Tuhan itu sendiri. Simak firman Allah Swt saat akan mengangkat Musa sebagai utusannya.
Dan Aku telah memilih engkau, maka dengarkanlah apa yang akan diwahyukan (kepadamu). Sungguh, Aku ini Allah , tidak ada Tuhan selain Aku, maka sembahlah Aku dan laksanakanlah sholat untuk mengingat Aku. [QS. Thaha: 13-14]
Semua agama mengakui bahwa sepanjang perjalanan kehidupan di dunia ini, di setiap zamannya telah ada seorang Nabi atau Rasul yang diutus oleh Tuhan, manusia mengetahui kehadiran Nabi dan Rasul tersebut. Umumnya manusia banyak menentang kehadiran Nabi atau Rasul bukan karena tidak tahu, tetapi karena kepentingannya, kesenangannya, kenikmatannya yang dirasakan diusik oleh ajakan Nabi atau Rasul ini Dan sesungguhnya Kami telah mengutus Rasul pada tiap-tiap umat (untuk menyerukan),
“Sembahlah Allah (saja), dan jauhilah thagut (syetan/iblis).” Kemudian di antara mereka ada
yang diberi petunjuk oleh Allah dan ada pula yang tetap dalam kesesatan. Maka berjalanlah
kamu di Bumi dan perhatikanlah bagaimana kesudahan orang yang mendustakan (rasulrasul).
[QS. An-Nahl: 36]
Dalam pengamalan agama yang kita saksikan, ada dua sumber agama yang dianut oleh manusia, yaitu agama langit (samawati) dan agama dunia (wal ardi). Agama langit adalah agama yang diyakini datangnya dari Perintah Tuhan melalui Nabi atau Rasulnya untuk kemudian disampaikan kepada umat manusia di zamannya. Sedangkan agama dunia, dipastikan datangnya dari suatu pemahaman ahli akan budaya, etika dan nilai filosofis dari setiap masalah yang kemudian mampu diterjemahkan dalam kehidupan yang dianggap baik.
Dapatkan Bukunya Sekarang Juga!
DAFTAR ISI




Spesifikasi Buku

Cetakan I, Februari 2025; 198 hlm, ukuran 14 x 20 cm, kertas isi HVS hitam putih, kertas cover ivory 230 gram full colour, jilid lem panas (soft cover) dan shrink bungkus plastik.
Harga Buku
Sebelum melakukan pembayaran, cek ketersediaan stock kepada admin. Jika buku out of stock pengiriman membutuhkan waktu – 3 hari setelah pembayaran.
Rp 100.000
Rp 93,100
Tentang Penulis

H. M. Sabarudin Arasy, S.H., M.Pd.
Penulis menyelesaikan S1 dari Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) Tahun 1994 jurusan Hukum Perdata. Dan S1 ke 2 Fakultas Sosial Jurusan PPKn dari Universitas Negeri Jakarta ( UNJ ) tahun 2018 dan S2 Jurusan PPKn dari STKIP Ar-Rahmaniyah Depok tahun 2020. Pengalaman organisasi , saat remaja aktif di Remaja Masjid, karena itu hampir setiap Ramadhan mengikuti kegiatan Pesantren Ramadhan di berbagai tempat. Di samping itu menjabat selaku Komandan Brigade Pembangunan (BP) Pelajar Islam Indonesia Pengurus Daerah Jakarta Utara sekitar tahun 1984. Dan pada waktu Mahasiswa di tahun 1993 di percaya sebagai Ketua Komisariat Fakultas Hukum Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Jakarta dan saat Pemuda dan menjelang dewasa pernah
menjabat Pengurus Daerah Muhammadiyah (PDM) Jakarta Utara dalam bidang Supremasi Hukum dan HAM sekitar tahun 2000. Tahun 2024 masih bertanggung jawab di Yayasan Ar-Raudhah Jakarta selaku Kabid Pendidikan dan Ketua Masjid Masturiyal Amien, Ketua Masjid Al-Hikmah SMP.N 34 Pademangan, Penasehat Masjid Rafiul A’laa dan Penasehat RW 016 kel.Lagoa Koja. Karena itu beberapa tugas keagamaan dapat dilakukan seperti Khotib Jum’at, Pangajar di Majlis Ta’lim dan Ponpes Raudhatul Qur’an Al-Masturiyah (RQM) serta Pembimbing Manasik Haji (KBIHU Ar-Raudhah). Tugas pokok dalam pekerjaan hingga saat ini tidak terlepas dari tugas mengajar, tahun 1993 sebagai Kepala Sekolah MI Al-Qohhariyah, tahun 1996 Pelaksana tugas MI ar-Raudhah, tahun 1996 juga sebagai kepala MDT Ar-Raudhah. Tahun 1998- 2016 Sebagai Kepala SMP Ar-Raudhah dan tahun 2000 pernah menjabat Kepala SMK Ar-Raudhah. Tahun 2016 berkesempatan diangkat sebagai PNS yang bermula dari guru bantu sejak tahun 2003, mengajar di sekolah negeri, mulanya di SMPN 173 Koja dan di SMPN 34 Pademangan Jakarta Utara.