Merajut Asa Bersama Difabel

Buku yang menyajikan kisah-kisah relawan untuk membantu teman-teman difabel.

Pendampingan di Teknik Informatika, Siapa Takut?

Pusat Layanan Difabel (PLD) merupakan satu-satunya organisasi mitra kampus yang saya ikuti sampai sekarang. Hal yang membuat saya tertarik dengan PLD adalah konsep organisasinya yang berbeda dengan organisasi pada umumnya. Salah satu konsepnya adalah PLD tidak menekankan komitmen, melainkan berdasarkan kerelawanan, sehingga mereka (para relawan) bebas kapan saja mengulurkan tangan untuk membantu teman-teman difabel. Motivasi saya untuk mendaftar sebagai relawan sudah muncul sejak awal semester. Faktor pendorong utamanya adalah saya memiliki teman Tuli yang satu jurusan dan satu kelas dengan saya. Suatu ketika, dia tidak mendapatkan relawan pendamping sehingga saya berinisiatif untuk membantu mencatatkan materi apa yang disampaikan oleh dosen sebagai pengganti relawan pendamping yang tidak hadir. Sejak saat itu, saya mulai tertarik tentang relawan di Pusat Layanan Difabel.

Pengalaman mendampingi difabel sudah saya alami sejak awal menjadi mahasiswa, termasuk ketika masa pembelajaran daring. Tugas utama seorang relawan adalah mencatat materi serta semua keterangan yang disampaikan oleh dosen. Oleh karena itu, relawan pendamping juga biasa disebut notetaker. Menjadi notetaker itu sangat menyenangkan. Dengan menjadi relawan saya banyak mendapatkan manfaat. Relawan dapat secara bebas mengambil jadwal pendampingan difabel dari berbagai program studi, sehingga waktu itu saya sering mengambil pendampingan mata kuliah yang di luar dari kelas saya. Dengan begitu, saya berharap mendapatkan pengalaman sekaligus wawasan baru atas apa yang disampaikan oleh dosen di mata kuliah lintas program studi tersebut. Salah satu contohnya adalah saya pernah mendampingi mahasiswa Tuli angkatan 2016 program studi teknik informatika, mengambil pendampingan itu karena memang saya pnya minat dan bakat terhadap pemrograman, tetapi sayangnya takdir berkata lain.

Mendengar ada jadwal pendampingan mahasiswa difabel Tuli program studi Teknik Informatika yang kosong, saya langsung dan segera mengambilnya. Saya masih ingat betul, jadwal pendampingan mata kuliahnya adalah Kecerdasan Buatan. Konon, relawan lainnya tidak berani mengambil pendampingan mata kuliah tersebut dikarenakan pemaparan materinya susah dipahami. yuk untuk cerita lengkapnya ada di buku merajut asa bersama difabel. selamat membaca!

Dapatkan Bukunya Sekarang Juga!

DAFTAR ISI

Daftar Isi 1
Daftar isi 2
Daftar isi 3

Spesifikasi Buku

Cetakan I Juli 2023 ;  90 hlm, ukuran 14 x 20 cm, kertas isi Bookpaper 57,5 gram, hitam putih, kertas cover ivory 230 gram full colour, jilid lem panas (soft cover) dan shrink bungkus plastik.

Harga Buku

Sebelum melakukan pembayaran, cek ketersediaan stock kepada admin. Jika buku out of stock pengiriman membutuhkan waktu – 3 hari setelah pembayaran.

Rp 150.000

Rp 67,800

Tentang Penulis

Muhammad Naufal Shidqi, dkk