Mahir Menulis Proposal Penelitian Kualitatif

Literatur dalam metodologi penelitian menjelaskan bahwa kualitatif tidak hanya lazim dimaknai sebagai jenis data, tetapi juga berhubungan dengan analisis data dan interpretasi atas objek kajian (Prastowo: 2011). Menurut Bogdan dan Taylor, metodologi penelitian kualitatif adalah prosedur penelitian yang menghasilkan deskriptif kualitatif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati. 

Jadi penelitian kualitatif menekankan kepada pemaknaan dan proses terjadinya suatu fenomena, bukan kepada pengukuran dan pengujian secara rijit. Dalam kajian penelitian, penelitian kualitatif sering disebut juga dengan “metode penelitian naturalistic” karena penelitiannya dilakukan pada kondisi yang alamiah.

Definisi dari Penelitian memiliki arti pencarian teori, pengujian teori, atau pemecahan masalah. Menurut Kerlinger, 1986 (dalam Dharmawan) penelitian ilmiah sebagai penelitian yang sistematis, terkontrol, empiris dan kritis dari proposisi-proposisi hipotesis tentang hubungan yang diperkirakan antara gejala-gejala alam. 

Setiap penelitian baik penelitian kuantitatif maupun kualitatif selalu berangkat dari masalah. Namun terdapat perbedaan yang mendasar antara “masalah” dalam penelitian kualitatif dengan “masalah” yang akan dipecahkan melalui penelitian tersebut harus jelas dan spesifik, yang dibawa oleh peneliti masih remang-remang, bahkan gelap, kompleks dan dinamis. Oleh karena itu, “masalah” dalam penelitian kualitatif masih bersifat sementara. 

Maka dari itu masalah di penelitian kualitatif masih belum pasti dan akan berkembang atau berganti setelah peneliti berada di lapangan. Menurut Strauss dan Corbin (dalam Siti, 2012) “Penelitian kualitatif dimaksud sebagai jenis penelitian yang temuan-temuannya tidak diperoleh melalui prosedur statistik atau bentuk hitungan lainnya. Setiap penelitian baik penelitian kuantitatif maupun kualitatif selalu berangkat dari masalah”.

Masalah dalam penelitian kualitatif bertumpu pada suatu fokus. Pada dasarnya penentuan masalah menurut Lincoln & Guba (1985: 226) bergantung pada paradigma apakah yang dianut oleh seorang
peneliti.

Buku ini terdiri dari beberapa bagian penting dalam melaksanakan penelitian dengan Pendekatan Penelitian Kualitatif. Diantara bagian-bagian penting dalam menulis proposal adalah menentukan topik/tema penelitian, melakukan studi literatur, melakukan pengamatan secara langsung di lapangan sebagai bentuk studi pendahuluan, melakukan komunikasi dengan dosen pembimbing, dan menuliskan hasil studi awal ke dalam Proposal Penelitian. Selamat membaca!