Buku ini mampu membuka mata dan hati, memberi semangat baru, serta menguatkan langkah dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan.
Perempuan yang Memeluk Hidup
Bhumitala – A Woman Embracing Life adalah sebuah refleksi mendalam tentang perjalanan seorang perempuan dalam menemukan makna kehidupan melalui hubungan spiritual, alam, dan cinta yang universal. Buku ini menggambarkan proses penyatuan diri dengan semesta, di mana bumi (Bhumi) dan langit (Tala) menjadi simbol keseimbangan antara kekuatan batin dan keindahan hidup. Dalam setiap lembarannya, pembaca diajak untuk merenungi bahwa hidup bukan sekadar tentang pencapaian, tetapi tentang menerima, mencintai, dan merayakan keberadaan diri sepenuhnya.
Sekar Hapsari menulis dengan gaya yang lembut, puitis, dan penuh simbol. Ia menenun kisah tentang perempuan yang bertransformasi dari keraguan menjadi penerimaan, dari luka menjadi kebijaksanaan. Melalui pengalaman spiritual dan emosional, tokoh dalam buku ini belajar untuk berdamai dengan masa lalu, menumbuhkan cinta tanpa syarat, serta menemukan kedamaian dalam setiap tarikan napas. Bhumitala hadir sebagai ajakan untuk kembali menyentuh akar kehidupan — bumi tempat berpijak dan jiwa yang memberi kehidupan.
Buku ini tidak sekadar bercerita, melainkan menuntun pembaca untuk ikut merasakan perjalanan batin sang tokoh. Ada nuansa mistik dan filosofi kehidupan yang kuat, berpadu dengan keindahan narasi yang menenangkan. Setiap bab seperti doa dan meditasi, mengingatkan bahwa perempuan memiliki kekuatan luar biasa untuk menciptakan, menyembuhkan, dan memberi kehidupan. Melalui simbol-simbol alam, penulis menegaskan bahwa manusia adalah bagian tak terpisahkan dari semesta yang saling menyatu dan saling menghidupi.
Keindahan Bhumitala juga terletak pada pesan universalnya tentang keseimbangan dan penerimaan diri. Buku ini mengajak pembaca untuk tidak hanya memahami hidup dari sisi rasional, tetapi juga melalui rasa dan kesadaran spiritual. Di sinilah makna “memeluk hidup” menjadi nyata — menerima seluruh warna kehidupan, baik terang maupun gelap, sebagai bagian dari perjalanan menuju keutuhan diri.
Pada akhirnya, Bhumitala – A Woman Embracing Life adalah puisi panjang tentang jiwa perempuan dan semesta yang berpadu dalam harmoni. Ia bukan sekadar bacaan, tetapi pengalaman batin yang menyentuh dan menyadarkan. Lewat bahasa yang indah dan simbol yang kuat, Sekar Hapsari mengajarkan bahwa setiap perempuan adalah bumi itu sendiri — sumber kehidupan, cinta, dan cahaya yang tak pernah padam.
Dapatkan Bukunya Sekarang Juga!
DAFTAR ISI
Daftar Isi 1
Daftar Isi 2
Previous
Next
Spesifikasi Buku
Cetakan I, Oktober 2025; 96 hlm, ukuran 14 x 20 cm, kertas isi Bookpaper hitam putih, kertas cover ivory 230 gram full colour, jilid lem panas (soft cover) dan shrink bungkus plastik.
Harga Buku
Sebelum melakukan pembayaran, cek ketersediaan stock kepada admin. Jika buku out of stock pengiriman membutuhkan waktu – 3 hari setelah pembayaran.
Rp 100.000
Rp 69,300
Tentang Penulis
Sekar Hapsari
lahir di Surabaya dari keluarga seniman; ayahnya adalah seorang pelukis surealisme yang menanamkan nilai-nilai estetika dan kebebasan berekspresi sejak dini. Tumbuh dalam lingkungan yang kaya akan seni dan budaya, Sekar mengembangkan ketertarikan mendalam terhadap nilai-nilai kemanusiaan, keadilan, dan keberlanjutan.
Saat ini, Sekar menetap di Jakarta dan menjalani peran sebagai Ibu Rumah Tangga dan Founder sekaligus CEO Bhumitala, sebuah brand yang mengusung filosofi cinta terhadap bumi dan pelestarian budaya Nusantara melalui produk fashion. Bhumitala bukan sekadar bisnis, melainkan gerakan yang mengajak perempuan untuk berdaya dan berani memeluk kehidupan dengan sepenuh hati.
Latar belakang akademiknya mencerminkan semangat intelektual dan komitmen terhadap perubahan sosial. Sekar meraih gelar Sarjana Hukum di Universitas Ibn Khaldun Bogor dan melanjutkan pendidikan Magister di bidang Ilmu Pertahanan (Asymmetric Wafare) di Universitas Pertahanan Indonesia. Ia juga sempat menempuh studi doktoral di Kazan Federal University, Rusia, pada bidang hukum, sebelum memutuskan untuk fokus menjadi Ibu Rumah Tangga dan pengembangan Bhumitala serta aktivitas sosial.
Semasa kuliah, Sekar aktif sebagai aktivis mahasiswa dan kerap terlibat dalam berbagai forum internasional yang membahas isu-isu strategis dan kemanusiaan. Keterlibatannya dalam organisasi kepemudaan menjadi wadah untuk menyuarakan aspirasi generasi muda dan memperjuangkan nilai-nilai inklusivitas serta keberlanjutan.
Di luar aktivitas profesionalnya, Sekar menikmati waktu dengan secangkir kopi dan perjalanan ke berbagai tempat, mencari inspirasi dari keberagaman budaya dan lanskap kehidupan. Baginya, setiap perjalanan adalah cara untuk memahami dunia dan diri sendiri lebih dalam.
Melalui buku “Bhumitala, A Woman Embracing Life”, Sekar membagikan kisah dan refleksi pribadinya sebagai perempuan yang memilih untuk hidup dengan kesadaran, cinta, dan keberanian. Buku ini adalah undangan bagi setiap perempuan untuk mengenali kekuatan dalam dirinya dan menjadikannya cahaya bagi dunia.