Lingkungan laut merupakan salah satu ekosistem terbesar dan paling kompleks di dunia, yang menyimpan keanekaragaman hayati yang luar biasa serta menjadi sumber kehidupan bagi manusia dan makhluk hidup lainnya. Namun, keberadaan lingkungan laut saat ini menghadapi berbagai ancaman serius yang berasal dari aktivitas manusia, yang dikenal sebagai pencemaran laut. Pencemaran ini tidak hanya merusak keindahan dan keseimbangan ekosistem laut, tetapi juga berimplikasi langsung terhadap keberlanjutan sumber daya alam, kesehatan manusia, serta aktivitas ekonomi dan pelayaran di wilayah maritim.

Pengantar bab ini dimulai dengan penegasan bahwa pencemaran laut merupakan isu global yang mendesak untuk segera ditangani. Berbagai faktor seperti industrialisasi, urbanisasi pesisir, kegiatan
pelayaran, serta tumpahan bahan berbahaya menjadi penyebab utama terjadinya pencemaran. Oleh karena itu, pemahaman yang mendalam mengenai konsep dasar pencemaran lingkungan maritim
menjadi sangat penting sebagai fondasi untuk mengembangkan strategi pencegahan dan pengendalian yang efektif.

Dalam konteks ini, penting untuk mengenali bahwa pencemaran laut tidak hanya berupa limbah domestik atau sampah yang terlihat di permukaan, tetapi juga meliputi berbagai bentuk lain seperti
tumpahan minyak, bahan kimia berbahaya, limbah industri, serta pencemaran dari aktivitas pelayaran dan pelabuhan. Setiap jenis pencemaran memiliki karakteristik dan dampak yang berbeda, namun semuanya berkontribusi terhadap kerusakan ekosistem laut dan mengancam keberlanjutan aktivitas manusia di wilayah maritim.

Selain itu, bab ini juga menyoroti dampak pencemaran terhadap ekosistem laut dan aktivitas pelayaran. Ekosistem laut yang sehat sangat penting untuk menjaga keseimbangan lingkungan dan mendukung kehidupan makhluk hidup di dalamnya. Pencemaran yang tidak terkendali dapat menyebabkan kerusakan habitat, penurunan keanekaragaman hayati, serta mengganggu jalur pelayaran dan kegiatan ekonomi di laut. Oleh karena itu, pemahaman tentang hubungan antara pencemaran dan dampaknya ini menjadi kunci dalam upaya pelestarian lingkungan maritim.

Dengan memahami konsep dasar ini, diharapkan peserta didik mampu melihat bahwa perlindungan lingkungan laut bukan hanya tanggung jawab pemerintah atau pihak tertentu, tetapi menjadi tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat. Kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan laut harus ditanamkan sejak dini agar tercipta budaya pelestarian yang berkelanjutan. Bab ini menjadi fondasi penting dalam rangka membangun kesadaran dan kompetensi peserta didik dalam
menghadapi tantangan pencemaran lingkungan maritim di masa depan.