KEPEDULIAN LINGKUNGAN DAN PENCEGAHAN POLUSI
Buku ini dapat menjadi referensi yang bermanfaat dan memotivasi generasi muda untuk peduli terhadap keberlanjutan lingkungan maritim.

Memahami Penalaran
Industri maritim memegang peranan penting dalam perekonomian nasional maupun global, terutama dalam mendukung kegiatan perdagangan internasional, distribusi barang, dan mobilitas manusia serta sumber daya. Namun, di balik manfaat besar tersebut, industri ini juga membawa tantangan serius terkait dampak lingkungannya. Peningkatan volume kapal, kegiatan pelabuhan, dan transportasi laut secara umum telah menyebabkan berbagai masalah pencemaran yang mengancam keberlanjutan ekosistem laut dan kesehatan manusia. Oleh karena itu, pemahaman mendalam mengenai konsep dasar kepedulian lingkungan dalam industri maritim menjadi sangat penting.
Isu transportasi laut dan konservasi lingkungan menjadi salah satu fokus utama dalam upaya menjaga keberlanjutan sumber daya laut. Transportasi laut yang efisien dan aman harus diimbangi dengan kesadaran akan dampak ekologis yang ditimbulkan, seperti tumpahan minyak, limbah industri, dan emisi gas rumah kaca. Solusi yang dihasilkan dari aktivitas maritim tidak hanya merusak ekosistem laut, tetapi juga berkontribusi terhadap perubahan iklim global. Gas rumah kaca yang diemisikan dari kapal dan aktivitas pelabuhan menjadi perhatian utama karena berperan dalam mempercepat pemanasan global dan perubahan iklim.
Selain itu, regulasi dan peraturan internasional seperti MARPOL (Marine Pollution) menjadi landasan penting dalam mengendalikan pencemaran maritim. Regulasi ini mengatur berbagai aspek, mulai
dari pencegahan pencemaran minyak, limbah manusia, sampah, hingga emisi udara dari kapal. Penegakan hukum dan pelaporan pelanggaran menjadi bagian integral dalam memastikan bahwa
industri maritim beroperasi secara bertanggung jawab terhadap lingkungan.
Risiko aktivitas di pelabuhan dan kapal terhadap lingkungan tidak dapat diabaikan. Kecelakaan seperti tumpahan minyak, kebocoran bahan kimia, dan pembuangan limbah secara ilegal dapat menyebabkan kerusakan besar pada ekosistem laut. Oleh karena itu, peralatan penanggulangan pencemaran dan pelatihan yang memadai menjadi kebutuhan utama untuk mengurangi dampak tersebut.
Kesiapsiagaan dalam menghadapi keadaan darurat pencemaran sangat penting agar kerusakan lingkungan dapat diminimalisasi dan proses pemulihan dapat dilakukan secara cepat dan efektif.
Dengan memahami konsep dasar ini, diharapkan mahasiswa mampu mengaplikasikan pengetahuan tersebut dalam praktik
industri maritim yang lebih ramah lingkungan. Kesadaran akan pentingnya konservasi dan pencegahan pencemaran akan mendorong terciptanya industri maritim yang berkelanjutan, bertanggung jawab, dan sesuai dengan ketentuan regulasi yang berlaku. Melalui pemahaman ini pula, diharapkan muncul generasi profesional yang peduli terhadap keberlanjutan lingkungan laut dan mampu berkontribusi dalam pengembangan industri maritim yang lebih hijau dan berwawasan lingkungan.
Dapatkan Bukunya Sekarang Juga!
DAFTAR ISI







Spesifikasi Buku

Cetakan I, Agustus 2025; 254 hlm, ukuran 15,5 x 23 cm, kertas isi Bookpaper hitam putih, kertas cover ivory 230 gram full colour, jilid lem panas (soft cover) dan shrink bungkus plastik.
Harga Buku
Sebelum melakukan pembayaran, cek ketersediaan stock kepada admin. Jika buku out of stock pengiriman membutuhkan waktu – 3 hari setelah pembayaran.
Rp 160.000
Rp 155,000

Tentang Penulis
Tentang Penulis

Ely Sulistiyowati, dkk
Penulis lulus dari Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang pada tahun 2002 dengan gelar Sarjana Sains Terapan, kemudian melanjutkan studi dan meraih gelar Magister di Universitas Semarang pada tahun 2013. Setelah menyelesaikan pendidikan D.IV di Program Studi Teknika dari tahun 2002 hingga 2006, bekerja sebagai Engineer di kapal niaga.
Pada tahun 2008, saya bergabung dengan Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagai fungsional umum. Sejak tahun 2023, menjabat sebagai Dosen Fungsional di Program Studi Teknika, sekaligus memegang tanggung jawab sebagai Penata Layanan Operasional Laboratorium dan Workshop.